Kehidupan Dan Problematikanya

Pengertian dari saham secara sederhana adalah surat berharga yang dibuat dalam rangka untuk menentukan satuan nilai dari pembukuan sebuah perusahaan dalam berbagai instrumen finansial yang mengacu pada kepemilikan sebagian dari asset sebuah perusahaan dan atau tanda kepemilikan seseorang maupun badan dalam satu perusahaan atau perseroan terbatas yang dapat diperjual belikan baik oleh perorangan maupun sebuah lembaga organisasi di pasar saham.

Pasar saham adalah tempat yang dipergunakan untuk memperjual belikan saham suatu perusahaan yang pada prakteknya terdiri atas dua macam / jenis perdagangan melibatkan uang maupun saham yakni penjualan pendek dan pembelian batas.

Dalam penjualan pendek , seseorang menjual saham dengan berharap harga akan turun dengan harapan kemudian hari mereka dapat membeli kembali saham tersebut dengan harga yang murah dan memperoleh keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli.

Sedangkan dalam pembelian batas, yakni kebalikan dari penjualan pendek dimana seseorang meminjam uang dengan maksud untuk membeli saham dengan harapan saham tersebut dapat naik harganya dan kemudian menjualnya untuk membayar harga pembelian sebelumnya sekaligus mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli.

Sekilas perdagangan saham mirip dengan judi menurut beberapa orang yang kemudian menghukuminya haram namun tidak sedikit juga yang menghukumi perdagangan saham adalah halal karena tidak jauh berbeda dengan bentuk perdangan / jual beli yang lainnya. 

Lantas apa , bagaimana dan kenapa hukum perdagangan saham di pasar modal menurut pandangan islam yang sebenarnya ?

Yang sudah ahli dan pakarnya monggo disharing sama saudara yang lain 

Sholat Tarawih adalah shalat sunnah yang biasa dilakukan atau khusus dilaksanakan pada bulan ramadhan sahaja. Tarawih atau taraweh menurut wikipedia dalam bahasa Arabnya dapat diartikan "waktu sesaat untuk istirahat". Waktu untuk melaksanakan shalat sunnah taraweh ini adalah setelah shalat isya' dan seringkali dilaksanakan secara bersama - sama atau berjama'ah baik dirumah , dimushalla maupun di masjid. menurut beberapa orang yang menarik tentang shalat yang satu ini adalah bahwa sanya Rasulullah Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam hanya  melakukannya secara bersama sama dan atau berjama'ah dalam 1 kali kesempatan dan ada juga yang mengatakan 3 kali kesempatan. Dikatakan bahwasanya Rasulullah Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam kemudian tidak lagi melanjutkan shalat taraweh di-malam berikutnya yang menurut sebagian orang disebabkan karena khawatir hal itu (shalat tarawih) akan menjadi wajib kemudian kepada ummatnya. 

Yang menarik kemudian meskipun Rasulullah Muhammad SAW melaksanakan shalat tarawih tersebut hanya 1 dan atau 3 kali terdapat beberapa tata cara pelaksanaan tentang jumlah raka'at shalat tarawih dan jumlah salam pada shalat tarawih. (baca lebih lanjut disini)

Secara umum niat dari shalat tarawih adalah sebagai berikut :

Adapun secara khusus saya kurang tahu , mungkin bisa dipertanyakan kepada ahlinya jika ada niat yang khusus. shalat tarawih sudah kami catat sebelumnya di blog yang lain jadi tidak dibahas disini untuk lebih lengkap baca lebih lanjut disini

1. Makan secukupnya saat berbuka, cobalah untuk berbuka puasa hanya secukupnya sahaja sekedar untuk membatalkan puasa dengan memakan hidangan pembuka semisal kolak dan hindari makanan yang berat - berat agar tidak kekenyangan.

Jikalau ada tips - tips yang lain untuk kiranya dapat membuat kita dapat lebih khusyu' dalam melaksanakan shalat tarawih akan lebih bermanfaat jikalau saudara yang mengerti , memahami dan telah berhasil menerapkannya untuk sekedar berbagi pengetahuan dan pengalaman dan tentunya akan lebih bermanfaat jika kemudian disebar luaskan. 

Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam pernah memberikan suatu perumpamaan kepada mereka pelaku kemungkaran adalah bagai orang yang sedang dan telah melobangi sebuah kapal yang tengah berlayar di lautan luas. Jikalau kemudian kita membiarkannya, pastilah binasa semua orang yang berada di dalam kapal tersebut. Namun apabila kita mampu serta mau mencegahnya, maka akan selamat semuanya (HR. Al-Bukhari).

Adalah sebuah pemandangan yang teramat sangat kontras dalam beberapa tahun belakangan di-negeri kita tercinta ini. yang mana disatu sisi, puluhan jutaan orang telahlah sudah diberikan satu kemampuan / dipanggil oleh Allah Subhanahu Wata'ala sehingganya mereka mampu melaksanakan salah satu ritual pelengkap dalam keislaman seseorang yakni menunaikan ibadah haji sekali setiap tahun, sementara disisi lain jga jutaan orang yang lain harus menunggu keberangkatannya hingga berpuluh tahun. 

Tentunya seseorang yang melakukan ritual ibadah haji berharap agar dirinya mendapat satu ke-mabrur-an dan atau diterima ibadahnya oleh Allah Subhanahu Wata'ala. yang mana pertanda mereka yang telah mendapatkan dan atau mabrur hajinya adalah semakin baiknya akhlak seseorang. maka dari itu sudah semestinya semakin banyak mereka yang telah mabrur hajinya atau paling tidak telah melaksanakan ibadah haji maka akan semakin baik pula negeri ini karena akan semakin banyak pula mereka orang- orang yang berakhlak mulia. 

Namun entah kenapa dalam realitanya, negeri kita tercinta ini malah semakin rapuh oleh berbagai macam keterpurukan akhlak.

Penyelewengan pun semakin terang - terangan dilakukan tidak jarang juga mereka malah melindungi orang - orang jahat yang jumlahnya semakin hari bukannya semakin sedikit pun demikian kemenangan akan suatu perkara seringkali tidak lagi diberikan kepada orang yang memang benar dalam tindakannya akan tetapi justru kepada orang yang sanggup membayarnya. 

Karenanya, sejatinya kita hendak untuk berusaha dengan tidak membiarkan negeri tercinta ini tenggelam kedalam lautan kemungkaran dan kebinasaan perlulah kita untuk saling menasehati dan bahu membahu memberantas kemungkaran atau kita berpasrah dan berserah diri kepada kehancuran ........?

Kebenaran dan kemenangan adalah milik mereka yang berani menjawab "WANI PIRO....?" 

Di akhir bulan Sa’ban, umat islam diseluruh dunia pastinya dipenuhi dengan kegembiraan karena bersiap siap menanti kedatangan bulan Ramadhan. sebagian besar umat islam pastinya percaya bahwa bulan ramadhan adalah bulan yang penuh berkah , rahmat dan ampunan, dan memang perlu untuk disambut dikarenakan keistimewaannya dibanding bulan yang lainnya. Belum juga tiba bulan ramadhan, kegiatan dan juga simbol kemeriahan akan penyambutan bulan yan suci ini sudah pula mewarnai kehidupan masyarakat. 

Ummat Muslim di seluruh dunia memang sangat terkenal akan kemajemukannya dan terdapat banyak kelompok-kelompok / sekte tertentu dalam agama islam. Berbagai Madzhab Fikih yang dianut oleh sebagaian masyarakat juga beragam, tidak hanya berfokus pada salah satu madzhab sahaja. meski demikian beragamnya, toleransi dan juga saling menghargai pendapat masing-masing yang hingga saat ini masih sangat dijunjung tinggi tidaklah lantas kemudian menjadikan mereka juga berbeda dalam penentuan bulan ramadhan dan juga syawal.

Sebagai umat yang satu dengan tuhan yang satu mustinya akan dengan sangat mudah untuk menjadi satu dan bersatu, termasuk dalam penentuan bulan ramadhan dan syawal kiranya dapat untuk disatukan. karena baik terlambat maupun terlalu cepat satu hari dalam menentukan awal bulan baik ramadhan maupun syawal akan menyebabkan kita menangung dosa. Bukannya begitu .......?
 
Kenapa tidak juga kunjung bersatu dan menjadi satu ........................?

Kenapa penentuan awal ramadhan dan juga 1 syawal masih juga berbeda hingga saat ini ......? 

Tiada lagi rasa Lapar serta dahaga setelah adzan maghrib berkumandang, lepas sudah 12 Jam ujian di bulan ramadhan disaat menikmati hidangan berbuka puasa, perasaan lega dan puas serta tenang lebih terasa setelah selesai melaksanakan ibadah Shalat Maghrib sembari bersiap diri melangkahkan kaki ke masjid untuk melaksanakan ibadah shalat isya' dan tarawih. Namun ...... belum juga terdengar suara adzan shalat isya' , terdengar suara gemuruh air bercampur lumpur. 

Ghuuuuuuuurrrrrrrrrrrrr........., ..................................

Air bah datang dengan tiba-tiba membuat rasa tentram dan damai itu sirna seketika berubah menjadi kepanikan dalam tangis dan keharuan yang menjadi - jadi karena petang itu banjir bandang menerjang pada Selasa (24/7/2012) malam itu. Pekarangan rumah warga baik di depan maupun belakang rumah telah terkepung arus air yang deras bercampur dengan lumpur. serasa maut telah mengelilingi mereka jeritan kepanikan pun tak terperikan.

Waktu berlalu, jarum jam telah menunjukkan pukul 20 lebih 30 menit. Arus bukannya semakin surut malah semakin menggila gila dan mencapai puncaknya. Tidak ada yang dapat diperbuat oleh warga yang selamat karena mustahil untuk melakukan evakuasi karena minimnya peralatan. Listrik pun padam  beberapa warga sedang terperangkap didalam kepungan liar banjir bandang malam itu. Sekitar jam 2 dini hari arus banjir mulai mereda, kepungan banjir pun sudah bisa untuk dilewati setidaknya dapat dilakukan penyelamatan karena arus sudah mulai mengecil. 

Tak Lama mentari pun kembali bersinar memberikan sedikit harapan kepada mereka meskipun kebanyakan kondisi rumah telah hancur dan porak - poranda.sedikit yang masih bisa diselamatkan dan dipergunakan dari kebutuhan pokok sandang , pangan , papan dan setidaknya masih bisa untuk dipergunakan.

Banjir bandang masih terus menerjang berbagai daerah di indonesia dan juga beberapa negara didunia , gempa juga datang silih berganti menyambangi satu persatu pulau di indonesia , pun demikian bencana dan atau musibah kebakaran tak kunjung berhenti menyapa beberapa rumah warga di seluruh penjuru dunia. 

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah , rahmat dan ampunan , dimana menurut beberapa orang termasuk cendikiawan muslim dibulan ini syeithan dibelenggu dan pintu - pintu neraka ditutup rapat , akan tetapi kenapa maksiat terus jalan .....? kenapa juga bencana terus terjadi .....? 

Berbagai kekacauan dan musibah masih juga menghiasi diseluruh belahan bumi sebut saja banjir bandang di china dan indonesia serta gempa yang terus melanda penjuru dunia , tak luput juga api yang menyala - nyala tak kunjung memperlihatkan tanda - tanda reda. 

Sejenak jika kita mau memikirkan , merenungkan , kemudian melihat dan mendengar serta memahami ayat - ayat Allaaah Subhanahu Wata'ala nyatalah bahwa kita berada dalam suatu keadaan dimana seharusnya kita kembali kepada mentaati segala perintah Allaah Subhanahu Wata'ala. 

Perhatikanlah .....Ulangan Ulangan Peringatan yang terjadi , 

hendaknya hal tersebut membuat kita jera , membuat mata , telinga dan hati kita terbuka , untuk bersegera memperbaiki segala kerusakan ini, kehidupan ini telah jauh dari aturan dan jalan hidup yang telah diturunkan oleh Nya. dimana segala aturan telah banyak menyimpang , segala perintah telah banyak diacuhkan.

Maka tak heran kemudian jika dibulan yang penuh berkah , rahmat dan ampunan ini peringatan demi peringatan itu terus terjadi , tak heran kemudian jika dibulan yang penuh berkah ,  rahmat dan ampunan ini bencana terus mengalir tiada henti. tak heran jika dibulan yang penuh berkah , rahmat dan ampunan ini musibah terus datang silih berganti.

Lantas dimanakah arti dari bulan yang penuh berkah , rahmat dan ampunan itu ...?

Kenapa air laut rasanya asin ? Pernahkah anda ditanya dan atau bertanya mengapa air laut asin?