Tidak dapat dipungkiri bahwasanya kebanyakan dari manusia di zaman yang canggih seperti saat ini tidak lagi percaya adanya sesuatu yang ghaib atau dalam hal ini tidak dapat dipandang dengan kasat mata. sebuat saja makhluk Allaah Subhanahu Wata'ala seperti Jin dan atau malaikat.
Padahal tidak sedikit dalil di dalam al quran yang menyatakan bahwa mereka berdua (malaikat dan jin) adalah makhluk Allaah Subhanahu Wata'ala yang berbeda dengan kita, yang juga memiliki tanggung jawab dan tugas yang sama yakni mengabdi kepada Allaah Subhanahu Wata'ala.
Malaikat dan jin memiliki persamaan dalam beberapa perkara, diantaranya :
1. Malaikat dan jin memiliki jasad.
Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah sebagaimana yang disebutkan dalam “Majmu Fatawa” (10/399), “Para malaikat dan syaitan itu berakal sebagaimana ditunjukkan dalam banyak dalil yang datang dari para nabi.”
2. Malaikat dan jin tidak bisa kita lihat kecuali jika mereka berubah bentuk dengan bentuk yang bisa kita lihat sebagaimana yang disebutkan dalam kisah tamunya Nabi Ibrahim ‘alaihissalam, dan hadirnya para malaikat di sisi nabi Luth serta datangnya Jibril dalam bentuk seorang laki-laki yang sangat putih pakaiannya dan sangat hitam rambutnya..
3. Malaikat dan jin itu mati kecuali yang dikecualikan oleh Allah Subhaanahu wata’aala, dari kalangan malaikat seperti Malaikat penjaga surga dan neraka, malaikat pembawa ‘Arsy serta yang lainnya.
4. Malaikat dan jin berakal.
5. Malaikat dan jin mampu untuk terbang namun perbedaannya sangat jauh .
6. Malaikat dan jin memiliki ilmu dan amalan-amalan dengan tingkat ilmu dan amalan yang berbeda.
7. Tidak ada seorang manusia pun kecuali ada seorang pendamping dari kalangan malaikat dan pendamping dari kalangan jin sebagaimana telah banyak dijelaskan didalam al quran.
1. Malaikat dan jin memiliki jasad.
Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah sebagaimana yang disebutkan dalam “Majmu Fatawa” (10/399), “Para malaikat dan syaitan itu berakal sebagaimana ditunjukkan dalam banyak dalil yang datang dari para nabi.”
2. Malaikat dan jin tidak bisa kita lihat kecuali jika mereka berubah bentuk dengan bentuk yang bisa kita lihat sebagaimana yang disebutkan dalam kisah tamunya Nabi Ibrahim ‘alaihissalam, dan hadirnya para malaikat di sisi nabi Luth serta datangnya Jibril dalam bentuk seorang laki-laki yang sangat putih pakaiannya dan sangat hitam rambutnya..
3. Malaikat dan jin itu mati kecuali yang dikecualikan oleh Allah Subhaanahu wata’aala, dari kalangan malaikat seperti Malaikat penjaga surga dan neraka, malaikat pembawa ‘Arsy serta yang lainnya.
4. Malaikat dan jin berakal.
5. Malaikat dan jin mampu untuk terbang namun perbedaannya sangat jauh .
6. Malaikat dan jin memiliki ilmu dan amalan-amalan dengan tingkat ilmu dan amalan yang berbeda.
7. Tidak ada seorang manusia pun kecuali ada seorang pendamping dari kalangan malaikat dan pendamping dari kalangan jin sebagaimana telah banyak dijelaskan didalam al quran.
Adalah wajib bagi kita meyakini keberadaan makhluk Allaah khususnya Malaikat sebagaimana hal tersebut termaktub didalam salah satu dari Rukun Iman yang enam dan tentunya meniadakan dan atau tidak meyakini keberadaan malaikat adalah sama juga menghilangkan keimanan dalam diri kita.
Sulit memang untuk bisa meyakini keberadaan mereka terlebih ketika seorang manusia sudah terlalu sering bergumul dengan pergaulan yang lebih kepada menuruti keinginan mereka dan bersenang senang dengan kebutuhan fisik dan atau duniawi semata, khususnya dizaman yang serba canggih seperti sekarang ini.
Karena hampir semua dalil didalam al quran sudah hampir dimentahkan oleh manusia , kecuali satu "RUH",
Wallahu A'lam
0 komentar:
Post a Comment