Gempa Banyuwangi - Bali Terasa Dari Mataram Hingga Jogya

Gempa dengan magnitud 6,5 Skala Richter (SR) terjadi di selatan Jawa dan Bali, Selasa (4/9/2012) pukul 01.23 WIB. Berdasarkan data yang dilansir Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tidak berpotensi tsunami.

Pusat gempa di palung Jawa di perairan Laut Indonesia yang berjarak sekitar 301 barat Daya Banyuwangi atau 308 km barat daya Denpasar, Bali. Tepatnya di kordinat 11.07 Lintang Selatan dan 113.86 Bujur Timur pada kedalaman 10 kilometer.

Getaran gempa berkekuatan 6,5 skala Richter (SR), Selasa (4/9/2012) dini hari tadi, dilaporkan terasa dari Mataram, Nusa Tenggara Barat; hingga Yogyakarta. Getaran dengan kekuatan bervariasi dari II-III modified mercally intencity (MMI) atau tergolong lemah.

Menurut laporan yang dilansir United States Geological Survey (USGS), setidaknya sudah 7 orang melaporkan telah merasakan getaran. Masing-masing 1 laporan di Yogyakarta dengan kekuatan II MMI, Malang III MMI, Lawang 3 MMI, Denpasar II MMI, Kuta III MMI, Ubud III MMI, dan 2 laporan di Mataram dengan III MMI.

Seperti diberitakan sebelumnya, gempa 6,5 SR berpusat di palung Jawa sekitar 301 km barat daya Banyuwangi, Jawa Timur, atau 308 km barat daya Denpasar pada Selasa pukul 01.23 WIB. Pusat gempa tepatnya berada di koordinat 11,07 Lintang Selatan dan 113,86 Bujur Timur pada kedalaman 10 km.

MMI adalah skala untuk mengukur getaran gempa yang dirasakan dari I atau tidak terasa hingga X+ atau ekstrem yang berdampak sangat merusak struktur bangunan. Besar kecilnya kekuatan gempa yang dirasakan tergantung skala magnitud gempa dan jarak lokasi dari pusat gempa. 

Dari pantauan sementara, Belum diketahui kemungkinan dampak kerusakan dari gempa tersebut di daerah-daerah terdekat. 

Berbagai Sumber

0 komentar:

Post a Comment